Tingkatkan Kompetensi GPK, MIMDA Ikuti Grand Launching Inclusive Education Book & Teachers Training di UNESA .
Dalam rangka meningkatkan kompetensi Guru Inklusif, MIM 2 Badas Kediri mengirim Dua Gurunya untuk mengikuti kegiatan Grand Launching Inclusive Education Book & Teachers Training. Kegiatan yang digelar oleh Universitas Negeri Surabaya (UNESA) ini dihadiri 50 peserta dari berbagai lembaga di wilayah Surabaya dan sekitarnya. Kegiatan ini dilaksanakan oleh Fakultas Ilmu Pendidikan prodi Pendidikan Luar Biasa untuk meningkatkan mutu dan kualitas guru pendidikan khusus dalam menangani siswa. Selasa, (20/5/2025)
Kegiatan diawali dengan perfom dari salah satu mahasiswa disabilitas UNESA bernama Gibran. Ia membawakan lagu laskar pelangi dengan merdu dan mengesankan. Membuat kami semua merasa terharu akan penampilannya.
Materi pertama disampaikan oleh Prof. Doc. Penne Narrot dari Thailand yang menjelaskan tentang pemahaman pendidikan inklusif. Penne menyatakan "dengan diadakannya pendidikan inklusif berarti kita telah menyediakan tempat dalam bersosialisasi dan belajar akademik bagi mereka."tuturnya
Sementara itu, Sujarwanto Dosen Ilmu Pendidikan UNESA menyatakan "peran guru dan orang tua menjadi faktor penting dalam pendidikan inklusif maupun non inklusif." Tuturnya
Ia menambahkan, bahwa kolaborasi antar guru dan orang tua memiliki peran penting dalam pendidikan. Begitu juga dengan teknologi juga perlu diajarkan pada anak penyandang disabilitas. "siswa berhak berpendapat dan guru juga bisa menghargai proses siswa, tanpa menuntutnya." Imbuh Sujarwanto
Dr. Narong kiettinkunwong dari Thailand menyampaikan "dengan memakan makanan yang sehat, maka tubuh kita menjadi sehat". Katanya. Untuk itu, anak - anak disabilitas sangat membutuhkan asupan makanan bergizi guna mendukung tumbuh kembang mereka.
Setelah banyaknya materi yang disampaikan dan acara selesai pukul 13.30. Kita juga menyimpulkan bahwa menjadi seorang pendidik harus bisa menghargai proses siswa dengan karakter yang berbeda-beda baik siswa penyandang disabilitas maupun tidak. Karena mereka memiliki bakat dan minatnya masing2 dalam bidang tertentu.
Penulis : Ghina Ziyadatul Ilmiah
